Royal Grey
Hello There
it's our work,3 people : Arfiany K.Firdausy,Anindita A.Wardono and Izatul I.Hidayana,we're from justice class and this is geography homework.enjoy it :D


<a href="http://www.youtube.com/watch?v=LdEh2JId1Mk?hl=en&autoplay=1"><img src="http://www.gtaero.net/ytmusic/play.png" alt="Play" style="border:0px;" /></a>

Skin by Ayien
Cute favicon byBabydoll
Blog owner: anindita firdausy hidayana
tugas akhir semester 2
Selasa, 14 Februari 2012 | 00.21 | 0 comments
gambar PENYIMPANGAN SOSIAL PRIMER

gambar anak SMA merokok

gambar kekerasan anak

demo dijalan sampai membakar pembatas jalan


gambar PENYIMPANGAN SOSIAL SEKUNDER

copet

siswa berjudi

CONTOH-CONTOH KASUS PENYIMPANGAN SOSIAL REMAJA DI MALANG

  • pelajar merokok
  • pelajar berjudi
  • pelajar berdemo
INTERAKSI DAN PENYIMPANGAN SOSIAL
Kehidupan masyarakat menghendaki adanya keteraturan dan ketertiban sosial, dibutuhkan adanya konformitas (sikap patuh terhadap nilai dan norma) bagi seluruh anggota masyarakat untuk mewujudkannya.
Kenyataannya masih banyak masyarakat yang mengabaikan nilai dan norma yang berlaku, untuk itu dibutuhkan adanya kontrol sosial atau pengendalian sosial sebagai suatu proses baik disengaja maupun tidak untuk mengajak, mendidik bahkan memaksa anggota masyarakat untuk mematuhi nilai dan norma yang berlaku di tengah masyarakat.
menurut pola(bentuknya), sifat maupun cara pengendaliannya.
-Menurut pola atau bentuknya pengendalian sosial dapat dibedakan menjadi 4 macam/jenis yaitu :
1. pengendalian sosial individu terhadap individu
Contoh : Seorang siswa menegur temannya yang sedang berusaha menyontek ketika mengikuti ulangan
2. Pengendalian sosial individu terhadap kelompok
Contoh : Seorang kepala desa menghimbau warganya untuk tidak melakukan perjudian
3. Pegendalian sosial kelompok terhadap kelompok
Contoh : Satu keatuan Brimob mengamankan beberapa suporter yang melakukan perusakan fasilitas      tempat pertandingan sepak bola
4. Pengendalian sosial kelompok terhada individu
Contoh : Sekelompok penumpang bis menangkap seseorang yang kedapatan sedang mencopet
-Menurut sifatnya pengendalian sosial dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu :
1. Pengendalian sosial preventif
Contoh : Sekelompok warga melakukan siskamling agar tidak terjadi pencurian
2. Pengendalian sosial kuratif (represif)
Contoh : Seorang pencuri diganjar hukuman kurungan selama 6 bulan
3.Pengendalian sosial gabungan merupakan usaha yang bertujuan untuk mencegah terjadinya penyimpangan   (preventif) sekaligus mengembalikan penyimpangan yang tidak sesuai dengan norma-norma sosial (represif). Usaha pengendalian dengan memadukan ciri preventif dan represif ini dimaksudkan agar suatu perilaku tidak sampai menyimpang dari norma-norma dan kalaupun terjadi penyimpangan itu tidak sampai merugikan yang bersangkutan maupun orang lain.
4. Pengendalian resmi (formal) ialah pengawasan yang didasarkan atas penugasan oleh badan-badan resmi, misalnya negara maupun agama.
5. Pengawasan tidak resmi (informal) dilaksanakan demi terpeliharanya peraturan-peraturan yang tidak resmi milik masyarakat. Dikatakan tidak resmi karena peraturan itu sendiri tidak dirumuskan dengan jelas, tidak ditemukan dalam hukum tertulis, tetapi hanya diingatkan oleh warga masyarakat.
6. Pengendalian institusional ialah pengaruh yang datang dari suatu pola kebudayaan yang dimiliki lembaga (institusi) tertentu. Pola-pola kelakuan dan kiadah-kaidah lembaga itu tidak saja mengontrol para anggota lembaga, tetapi juga warga masyarakat yang berada di luar lembaga tersebut.
7. Pengendalian berpribadi ialah pengaruh baik atau buruk yang datang dari orang tertentu. Artinya, tokoh yang berpengaruh itu dapat dikenal. Bahkan silsilah dan riwayat hidupnya, dan teristimewa ajarannya juga dikenal.




Old things | New things